Memahami Teknologi Simetris dan Jaringan Asimetris

Sebagian besar router rumah menggunakan teknologi asimetris

Dalam jaringan komputer simetris, semua perangkat mengirim dan menerima data pada tingkat yang sama. Jaringan asimetris, di sisi lain, mendukung lebih banyak bandwidth dalam satu arah dibandingkan yang lain.

Alasan Memilih Asymmetric Over Symmetric Tech

Dengan menjamurnya film streaming dan acara televisi online, router rumah yang khas diminta untuk mengunduh sejumlah besar data dalam bentuk video streaming daripada kemungkinan sebuah keluarga untuk mengunggahnya. Di sinilah teknologi asimetris sangat berguna. Sebagian besar router rumah disiapkan untuk menangani perbedaan antara jumlah data yang diunduh dan data yang diunggah. Dalam banyak kasus, perusahaan kabel atau satelit itu sendiri menyediakan kecepatan unduh yang lebih besar daripada kecepatan unggah karena alasan yang sama.

Misalnya, teknologi Digital Subscriber Line (DSL) ada dalam bentuk simetris dan asimetris. Asymmetric DSL (ADSL) menawarkan lebih banyak bandwidth untuk unduhan dengan mengorbankan bandwidth yang tersedia untuk upload. Sebaliknya, DSL simetris mendukung bandwidth yang sama di kedua arah. Layanan Internet untuk penggunaan di rumah biasanya mendukung ADSL karena pengguna internet tipikal cenderung mengunduh lebih banyak data daripada yang mereka unggah. Jaringan bisnis lebih umum menggunakan SDSL.

Symmetric vs Asymmetric in Networking

Simetri dan asimetri juga berlaku untuk desain jaringan dengan cara yang lebih umum. Sebuah desain jaringan simetris memberi semua perangkat akses yang sama ke sumber daya, sedangkan jaringan asimetris memisahkan akses ke sumber daya secara tidak merata. Sebagai contoh, jaringan P2P "murni" yang tidak bergantung pada server terpusat bersifat simetris, sementara jaringan P2P lainnya tidak simetris.

Akhirnya, dalam keamanan jaringan , baik bentuk simetrik maupun asimetris dari enkripsi ada. Sistem enkripsi simetris berbagi kunci enkripsi yang sama antara kedua ujung komunikasi jaringan. Sistem enkripsi asimetris menggunakan kunci enkripsi yang berbeda — seperti publik dan pribadi — pada setiap titik akhir komunikasi.