Arti Crossfade dan Cara Lagu-Lagu Crossfade
Crossfading adalah teknik yang menciptakan transisi yang mulus dari satu suara ke suara lainnya. Efek audio ini berfungsi seperti fader tetapi dalam arah yang berlawanan, yang berarti sumber pertama dapat memudar sementara memudar kedua, dan semuanya bercampur.
Ini sering digunakan dalam rekayasa audio untuk mengisi keheningan di antara dua trek, atau bahkan memadukan beberapa suara dalam lagu yang sama untuk menciptakan perubahan yang halus daripada yang mendadak.
DJ sering memanfaatkan efek crossfading antara trek untuk meningkatkan kinerja musik mereka dan untuk memastikan bahwa tidak ada celah diam tiba-tiba yang dapat mengganggu penonton atau orang-orang di lantai dansa.
Crossfading kadang-kadang dieja lintas memudar dan disebut sebagai pemutaran gapless atau lagu tumpang tindih .
Catatan: Crossfading adalah kebalikan dari "butt splice," yaitu ketika akhir dari satu bagian audio bergabung langsung dengan permulaan berikutnya, tanpa memudar.
Analog vs Digital Crossfading
Dengan penemuan musik digital, itu menjadi relatif mudah untuk menerapkan efek crossfading ke koleksi lagu tanpa memerlukan perangkat keras khusus atau pengetahuan teknik audio.
Ini juga jauh lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan crossfading menggunakan peralatan analog. Jika Anda cukup dewasa untuk mengingat kaset analog, crossfading diperlukan tiga deck kaset - dua sumber input dan satu lagi untuk merekam campuran.
Sumber audio digital crossfading juga dapat dilakukan secara otomatis daripada harus secara manual mengontrol level input dari sumber suara untuk mencapai pemutaran tanpa jeda pada rekaman. Bahkan, ketika jenis perangkat lunak yang tepat digunakan, ada sangat sedikit input pengguna yang diperlukan untuk mencapai hasil suara profesional.
Perangkat Lunak Digunakan untuk Crossfade Digital Music
Tergantung pada apa yang ingin Anda capai, ada beberapa jenis aplikasi perangkat lunak (banyak gratis) yang dapat Anda gunakan untuk menerapkan crossfading ke perpustakaan musik digital Anda.
Kategori program audio yang sering memiliki fasilitas untuk membuat crossfades meliputi:
- DJ Mixing Software - Serta pemutaran file musik tanpa celah Anda menggunakan crossfading, program DJ juga memiliki alat pengolah suara lain yang dapat Anda gunakan seperti beat matching (deteksi BPM), peregangan waktu, dan perulangan sampel.
- Pemutar Media - Banyak program perangkat lunak jukebox seperti iTunes , Windows Media Player , dan lainnya hadir dengan fitur crossfading otomatis yang dapat digunakan tidak hanya untuk file musik, tetapi juga untuk daftar putar Anda juga. Untuk kemudahan penggunaan, pemutar media perangkat lunak mungkin sesederhana yang didapatnya.
- Perangkat Lunak Pembakaran CD - Beberapa perangkat lunak pembakar DVD / CD dapat digunakan untuk membakar file audio digital ke CD audio yang memiliki crossfading. Ini adalah tipe crossfading virtual yang ditambahkan ke musik selama sesi pembakaran. Prosesnya tidak mengubah file asli Anda, sehingga tetap tidak berubah pada hard drive komputer Anda.
- Editor Audio - Perangkat lunak pengeditan audio seperti program Audacity gratis dapat digunakan untuk membuat mix baru yang memiliki trek crossfaded. Jenis perangkat lunak ini sedikit berbeda dari contoh lain di atas (tidak termasuk pembakaran CD audio) - Anda sebenarnya membuat file audio digital baru, daripada hanya menambahkan efek tidak permanen.
- Layanan Musik Online - Beberapa layanan musik online menyediakan unduhan aplikasi gratis yang dapat melakukan streaming audio secara silang menggunakan buffering ekstra. Spotify adalah salah satu contoh (lihat bagaimana di sini) yang menyediakan fasilitas ini di kedua perangkat lunak desktop dan mobile-nya.
- Kiat: Lihat kiat dan trik Spotify ini untuk hal menyenangkan lainnya yang dapat Anda lakukan dengan Spotify.